Migrasi Lagi

blog ini sudah dimigrasikan ke alamat baru
http://anbhar.net

Anbhar's Blog

↑ Grab this Headline Animator

Monday, April 09, 2007

Week End di Malino

Tidak ada mandi² di air terjun, tidak ada jalan² ke pohon pinus, apalagi ke kebun teh. Yah.... itulah perjalanan ke malino kali ini. Tidak ingin menyalahkan hujan yang turun sepanjang hari ini, tp karna memang kami ke sana di saat musim hujan belum berakhir.
Perjalanan ke Malino ini adalah untuk ke 3 kali bagi saya. Terakhir kali ke Malino tahun 2004 lalu. Bersama teman² dengan 3 sepeda motor, berangkat pagi dan pulang menjelang sore. Waktu itu kami berangkat tanpa perencanaan, pagi² ketika masih tertidur sy dijemput teman² dan diminta ikut. Dan ketika pulang sy mengalami kecelakaan, sy yang waktu itu dibonceng teman (Anta) jatuh bersama², begitu juga dengan motor. Alhamdulillah gak ada luka maupun lecet. Walaupun waktu terjatuh itu posisi sy paling bawah, kemudian tertimpa anta, dan motor. Gak ada luka, hanya pakaian yang agak kotor, dan motor sedikit lecet. Yahh seperti ada keajaiban.

Sementara pertama kali menginjakkan kaki di Malino yaitu akhir 2002 lalu menjelang bulan Ramadhan bersama kk dan tetangga. Waktu itu nginap di rumah penduduk di daerah yang lebih tinggi. Dinginnya bukan main. Seprai yang seharusnya untuk alas tidur berubah fungsi menjadi selimut.

Acara di Malino kali ini dalam rangka gathering chatters IRC@DALnet #warnet99 dan #makassar. Ini adalah gathering yang ke 3 yang sy ikuti. Beberapa gathering sebelumnya sy gak ikut berpatisipasi karena kesibukan. Di acara kali ini pun sy hampir gak ikut karna walaupun sudah tanggal muda, sy belum megang duit juga.

Tapi memang Allah Maha Pemurah. Rejeki bisa datang tiba², dan akhirnya sy bisa berangkat juga sekaligus bisa membawa motor ke bengkel untuk persiapan ke Malino.

Acaranya sendiri hari Sabtu-Minggu (7/8 April 2007), dan rencana start dari Makassar hari Sabtu sore dan pulang Minggu sore. Rombongan dibagi 2 kloter (kelompok terbang???). Kloter pertama yang rencananya berangkat jam 4 sore dari VirtualNet ternyata berangkat jam 8 malam (katanya lama nunggu makanan) dengan Kijang nya Dhandy. Sementara kloter kedua berangkat ± jam 12 malam dari OryzaNet. Nah sy bergabung dengan kloter ini dan kebanyakan pake sepeda motor + 2 Kijang. Juga ada beberapa rombongan kecil yang gak ikutan kloter yang berangkat kloter 2.

Awalnya sempat pesimis juga berangkat tengah malam, soalnya sabtu sore hujan mengguyur makassar dan sekitarnya. Ternyata hujan hanya sore itu sampai maghrib. Dan ketika berangkat langit cerah dengan cahaya bulan. Ada sekitar 9 motor di rombongan ini, tapi di tengah perjalanan ketika melewati sungguminasa, rombongan terbagi menjadi 3. Rombonga pertama 5 motor (termasuk sy), trus Innova + eko (motor) dan rombongan terakhir yang 3 motor.

Perjalanan dari Makassar sampe bendungan bili-bili memang masih mulus, walaupun ada beberapa jalanan yang rusak. Tapi selepas bendungan, beberapa ruas jalan yang rusak mulai banyak ditemui, ada yang berlubang, becek, dan bekas tanah longsor. Jalanan yang berkelok-kelok dan menanjak terasa asik dilalui beramai². Dan tiba di Villa sebelum jam 2 dini hari. Di sana kloter pertama sudah menunggu dan sebagian sudah istirahat. Motor langsung parkir di bawah Villa yang berupa rumah panggung, kemudian membersihkan kaki yang penuh dengan lumpur dan menunggu anggota rombongan yang belum nyampe.

Setelah semua rombongan tiba, selanjutnya berkumpul di dalam Villa untuk makan. Nasi kuning yang merupakan makanan favoritku, kali ini tidak sy habiskan. Bukan karena tidak enak, tapi karna gigi graham sebelah kiri tiba² sakit. Setelah selesai makan, semua rombongan kembali berkumpul untuk menyampaikan rencana kegiatan besok pagi serta memperkenalkan diri. Dalam sesi perkenalan ini, banyak nama² baru yang tidak sy kenal beserta dengan nicknya. Mungkin karna beberapa minggu ini saya jarang OL di IRC. Ada juga kejadian lucu di sesi ini, seperti ulah IcHaL dan Dhandy yang tukaran nama.

Setelah acara perkenalan selesai, peserta bubar dan sy sendiri sama edil memilih istirahat. Walaupun hawa dingin tidak terlalu menyengat malam itu, tetap saja sy make 2 lapis baju + jaket untuk antisipasi dingin di subuh hari. Entah berapa jam sy tertidur, ketika terbangun di pagi hari dan tidak sholat subuh, ranjang yang hanya cukup 3 orang diisi 4 orang yang tidur dengan gaya pistol. Sy yang masih mengantuk milih bangun dan cuci muka.

Pagi² langit mulai mendung, ketika kami ngobrol di pos depan villa. Tidak lama kemudian hujan turun. Jam dinding menunjukkan jam 10 lewat tapi hujan belum reda, dan akhirnya agenda ke Air terjun dibatalkan. Menyusul kemudian rencana ke kebun teh, pohon pinus, dan pasar Malino untuk beli jajanan khas malino pun dibatalkan karena hingga siang hari hujan belum reda. Setelah sholat Dzuhur, sekitar jam 1 lewat sy berencana start duluan untuk pulang. Dan ternyata beberapa teman yang lain memang juga sudah ingin pulang. Akhirnya sebagian besar teman² pun memajukan jadwal pulangnya. Di tengah guyuran hujan deras, rombongan pun pulang semua.

Di perjalanan sempat singgah ketika melihat seseorang terbaring di pinggir jalan. Setelah singgah bertanya kepada orang di sekitar situ, ternyata orang yang terbaring tersebut orang mabuk yang kecelakaan, dan dibiarkan saja terbaring dan jadi tontonan di tengah guyuran hujan. Kami sengaja singgah, siapa tau yang kecelakaan tersebut adalah salah satu rombongan kami yang berada di barisan terdepan, ternyata kami yang berjumlah 3 motor yang terlalu cepat dan terpisah dari teman² yang masih berada di belakang. Tidak lama kemudian dalam perjalanan satu persatu anggota rombongan lainnya menyusul.

Juga sempat singgah di Bendungan Bili-Bili ± 10 menit dan kemudian kembali melanjutkan perjalanan pulang setelah semua rombongan bergabung. Dari sini rombongan kembali mulai ngebut² dan terpisah, sementara hujan belum berhenti. Dan ketika memasuki Sunggu Minasa, sy hanya beriringan dengan Ippank (parakang) sampai memasuki Makassar dan terpisah ketika dia berbelok ke Emmy Saelan menuju OryzaNet sementara sy lurus di Alauddin menuju DigiNet dan disambut suara Adzan Ashar dari komputer OP yang terpasang program Shollu.

Walaupun ada beberapa rencana di Malino yang batal, setidaknya sy bisa bertemu muka dengan teman² chatters yang selama ini hanya ketemu di dunia maya. Dan juga kembali bertemu dengan rekan² senasib untuk berbagi cerita.

Mudah²an gathering² selanjutnya bisa berjalan lancar...Amien...

NB: foto² menyusul